Cara Menambahkan Subdomain ke Akun Google AdSense dengan Mudah
Apakah Anda ingin menambahkan subdomain ke akun Google AdSense Anda? Langkah ini sangat penting bagi pemilik website yang ingin memaksimalkan pendapatan dari iklan AdSense, terutama jika memiliki subdomain dengan konten spesifik. Artikel ini akan menjelaskan langkah-langkah lengkap dan mudah dipahami untuk membantu Anda berhasil menambahkan subdomain ke Google AdSense dan mulai menghasilkan uang dari iklan.
Mengapa Menambahkan Subdomain ke Google AdSense Penting?
Subdomain memungkinkan Anda mengelola konten khusus yang terpisah dari domain utama, seperti blog atau toko online. Dengan menambahkan subdomain ke AdSense, Anda dapat:
- Menampilkan iklan di halaman subdomain.
- Memaksimalkan potensi pendapatan dari berbagai kategori konten.
- Memastikan kepatuhan pada kebijakan Google AdSense.
Namun, proses ini membutuhkan beberapa langkah teknis yang harus dilakukan dengan benar. Berikut panduannya.
Langkah-Langkah Menambahkan Subdomain ke Akun Google AdSense
1. Pastikan Subdomain Memenuhi Persyaratan AdSense
Sebelum menambahkan subdomain, pastikan bahwa:
- Subdomain memiliki konten orisinal dan bermanfaat.
- Tidak ada pelanggaran kebijakan Google AdSense, seperti konten ilegal atau melanggar hak cipta.
- Navigasi di subdomain mudah digunakan oleh pengunjung.
2. Verifikasi Subdomain di Google Search Console
Google Search Console membantu memastikan bahwa Anda adalah pemilik subdomain. Berikut cara menambahkannya:
- Login ke Google Search Console.
- Klik tombol "Property Baru" dan masukkan URL subdomain Anda, seperti
blog.namawebsite.com
. - Pilih metode verifikasi:
- Upload File HTML: Unduh file yang diberikan Google, lalu unggah ke direktori utama subdomain.
- Verifikasi DNS: Tambahkan record TXT atau CNAME di pengaturan domain Anda.
- Setelah verifikasi selesai, subdomain Anda akan terhubung ke Search Console.
3. Login ke Akun Google AdSense
- Buka Google AdSense dan masuk ke akun Anda.
- Klik menu "Situs" di panel sebelah kiri.
- Tekan tombol "Tambahkan Situs".
4. Tambahkan Subdomain ke AdSense
Masukkan URL subdomain Anda, misalnya blog.namawebsite.com
, lalu klik "Simpan dan lanjutkan".
5. Pasang Kode AdSense di Subdomain
Setelah subdomain terdaftar, Anda harus memasang kode iklan AdSense pada subdomain. Berikut caranya:
- Untuk WordPress:
- Gunakan plugin seperti Ad Inserter untuk menyisipkan kode iklan.
- Anda juga bisa menambahkan kode langsung ke file
header.php
melalui editor tema.
- Untuk Blogger:
- Masuk ke menu Tata Letak.
- Tambahkan Gadget HTML/JavaScript dan tempelkan kode iklan.
6. Tunggu Proses Peninjauan
Google AdSense akan meninjau subdomain Anda untuk memastikan bahwa konten mematuhi kebijakan mereka. Proses ini biasanya memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu. Anda akan diberi tahu melalui email apakah subdomain telah disetujui.
7. Mulai Menampilkan Iklan di Subdomain
Jika subdomain disetujui, Anda bisa mulai menampilkan iklan di halaman tersebut. Pastikan Anda memantau performa melalui dashboard Google AdSense untuk mengoptimalkan pendapatan Anda.
Tips Agar Subdomain Disetujui oleh Google AdSense
- Gunakan Konten Berkualitas: Pastikan artikel di subdomain memiliki informasi yang unik, bermanfaat, dan relevan dengan target audiens.
- Tingkatkan Trafik Organik: Promosikan subdomain Anda untuk menarik pengunjung dari mesin pencari.
- Perhatikan Kecepatan Website: Optimalkan kecepatan loading subdomain agar tidak mengganggu pengalaman pengguna.
Kesimpulan
Menambahkan subdomain ke akun Google AdSense adalah cara yang efektif untuk memaksimalkan pendapatan dari iklan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah menyelesaikan proses ini dan memastikan bahwa subdomain Anda mematuhi kebijakan Google.
Komentar
Posting Komentar